Satu lagi klaim Malaysia tentang kekayaan budaya Indonesia yaitu Wayang Kulit. Menteri Kebudayaan mereka Dr Rais Yatim mengungkapkan bahwa wayang kulit, yang sering dipentaskan di Malaysia, tak ada urusannya dengan Indonesia karena kesenian itu berasal dari tradisi Hinduisme.
Memang benar sekarang ini wayang kulit sudah dimainkan dibeberapa tempat dan mendapat sentuhan lokal mulai dari Bali, Jawa, Sunda, Kalimantan, Sumatra dan Melayu. Tapi kita perlu tahu sejarahnya supaya jelas asal muasalnya.
Kami Indonesia tidak keberatan sedikitpun wayang kulit atau kesenian apapun yang berasal dari Indonesia dimainkan diluarnegeri. Tapi tentu dengan jujur dan penghargaan yang selayaknya kepada pemilik aslinya. Dengan mengatakan wayang kulit tak ada urusannya dengan Indonesia terlihat jelas itikad tidak baik Pak Menteri yang mewakili sikap Malaysia ini.
Mari kita lihat sejarah wayang kulit. Wayang kulit adalah suatu media untuk memainkan kisah kisah pewayangan yang berasal dari India diantaranya Mahabharata dan Ramayana. Kisah pewayangan tersebut masuk bersama agama Hindu ke Nusantara.
Di Jawa sebelum masuknya Islam, wayang dipentaskan dalam bentuk wayang beber. Wayang beber adalah wayang dalam bentuk gambar yang digulung ketika disimpan dan digelar gulungannya (dibeber) ketika dimainkan. Jadi mirip seperti orang presentasi, slide ditayangkan dan narasi diceritakan. Setelah masuknya Islam di Jawa, wayang dalam bentuk gambar (beber) dianggap tidak baik kemudian diganti ke dalam bentuk model yang ketika dipentaskan hanya dilihat bayangannya (wayang artinya bayangan). Supaya model bisa kuat tapi ringan dipilihlah bahan dari kulit. Sejak saat itu wayang kulit berkembang jadi media favorit mementaskan kisah kisah pewayangan.
Jadi di India sendiri wayang kulit itu tidak ada, mulai ada di Jawa dan kemudian menyebar keberbagai daerah lain. Jadi jelas toh wayang kulit itu dari mana? bukan dari Malaysia tapi dari Indonesia. Tapi kalau mereka maunya begitu yah biar saja dunia tahu bahwa negara yang mengaku Trully Asia itu sesungguhnya tidak lebih dari Trully Maling. Warga dunia juga sudah tahu dan dikukuhkan pula oleh UNESCO pada tanggal 7 November 2003 bahwa wayang kulit adalah kesenian dunia asal Indonesia.
0 Komentar Anda:
Posting Komentar